Tips cara memelihara dan merawat anak kelinci yang baru lahir sebagai berikut :
- Kandang yang cukup luas agar induk tidak harus menginjak bayi-bayinya ketika harus bergerak, tenang, jauh dari keributan/suara yang keras. Pasalnya suara ribut dalam menyebabkan kelinci/terutama bayi kelinci menjadi stress,bahkan kematian, dan jauh dari jangkauan hewan predator(anjing kucing,tikus,dll) dan anak – anak. Gunakan alas serbuk kayu sebagai alas kandang dan alasi tempat/daerah bayi – bayi kelinci anda dengan handuk yang lembut(pasalnya serbuk kayu dapat melukai kulit mereka yang masih rentan dan halus). Awasi temperatur kandang bayi kelinci anda,bila terlalu dingin gunakan bola lampu kecil(warna kuning lebih efektif) untuk menghangatkan mereka,pindahkan ketempat yang lebih sejuk bila keadaan kandang kelinci anda terlalu panas.
- Tempat wadah makan dan minum kelinci anda harus jauh dari bayi – bayi kelinci agar makanan/air minum tersebut tidak mengotori bayi kelinci anda pada saat induk mereka makan. Tempat minum yang paling baik untuk kelinci adalah yang ‘tube/bottle’(biasanya berbentuk tabung dengan sedotan yang terbuat dari besi anti-karat di ujungnya sebagai tempat minum kelinci). Wadah makan dan minum ini harus dicuci setiap hari,dan makanan/air minum harus diganti dengan yang baru setiap hari.
- Ibu kelinci hanya akan menyusui anak – anaknya SATU KALI SEHARI selama lima menit,jadi jangan berprasangka buruk jika anda menyangka kelinci anda menelantarkan anak – anaknya hanya karena anda tidak melihatnya menyusui anak – anaknya.
- Induk dan kelinci – kelinci anda jangan terlalu banyak diberi makan sayur – sayuran,karena pasalnya kelinci lebih membutuhkan pakan kering dalam hidupnya. Perbandingan kasar pakan kelinci adalah 20/80,dimana 80% pakan kelinci haruslah berupa makanan kering yang padat dan keras(seperti jerami,atau pelet khusus kelinci) karena pakan ini selain vital bagi pencernaan kelinci juga membantu menjaga gigi kelinci anda agar tidak tumbuh terlalu panjang/overgrow,dan 20%nya lagi adalah berupa berbagai jenis sayur – sayuran. Sayuran – sayuran dapat diberikan 2x seminggu dalam porsi yang kecil(ingat! bahwa bawang – bawangan sangat berbahaya bagi kelinci). Terlalu banyak memberi makan kelinci sayur – sayuran dapat menyebabkan kelinci diare,kencing banyak dan bau.
- Bila anda BENAR – BENAR YAKIN bahwa induk kelinci anda tidak mau menyusui/menelantarkan bayi – bayinya maka anda harus memisahkan induk kelinci dari anak – anaknya agar ia tidak menginjak bayi – bayi tersebut ketika lalu lalang didalam kandang. Beri bayi – bayi kelinci anda susu formula khusus kitten/anak kucing(bisa dibeli di petshop) untuk bayi kelinci anda(JANGAN gunakan yang untuk manusia karena sistem pencernaan bayi kelinci masih sangat lemah,lagipula kelinci tidak dapat mencerna susu sapi). gunakan pipet/alat tetes mata(bisa dibeli ditoko obat) ketika hendak memberi susu ini. Takarannya 1 sendok teh pada pagi hari dan 1 sendok teh pada sore hari,tambahkan volumenya sesuai dengan pertumbuhan kelinci anda. Bayi kelinci anda tidak perlu diberi susu lagi setelah usia mereka mencapai 2 minggu,pada saat itu mereka sudah belajar mandiri dan sudah dapat mencerna makanan padat.
http://www.gunadarma.ac.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar